Syukuran Ambal Warsa Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa ke-69: Laku Darma, Anggayuh Mulya

69 tahun eksis menjadi bagian dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada, Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa menggelar syukuran hari ulang tahun pada Sabtu, 12 Oktober 2024. Acara syukuran ini mengundang seluruh dosen dan mahasiswa Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa. Tidak terlupa acara ini juga mengundang beberapa dosen purna, seperti ⁠Drs. Soeharto Mangkusudarmo, M.Hum. dan ⁠Drs. Anung Tedjowirawan, M.A.

Bak reuni keluarga yang sudah lama tidak berjumpa, seluruh tamu undangan terlihat menikmati acara Ambal Warsa. Kedatangan dosen purna juga menjadi ajang pelepas rindu bagi para dosen yang sudah lama tidak berjumpa. Dr. Daru Winarti, M.Hum sebagai kaprodi mengungkapkan rasa bangganya terhadap Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa yang telah berdiri hingga 69 tahun dan telah mencapai titik ini dengan menciptakan banyak sarjana yang sangat berbakat dan berprestasi.

Sambutan dari Ketua Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa

Drs. Soeharto Mangkusudarmo, M.Hum dan ⁠Drs. Anung Tedjowirawan, M.A. sebagai dosen purna memberi banyak motivasi, pengalaman, dan pelajaran. Beliau menyampaikan hal-hal yang berhubungan dengan peminatan penjurusan Linguistik, Sastra, dan Filologi. Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa telah menciptakan banyak sarjana dan Sumber Daya Manusia yang unggul dan mampu menata masa depan dengan baik, tutur salah satu dosen purna tersebut.

Sharing bersama Kaprodi dan dosen purna

Sebuah acara peringatan hari ulang tahun tak lengkap rasanya jika tidak dilengkapi dengan potong tumpeng. Dalam budaya Jawa potong tumpeng lebih dikenal dengan istilah kedhuk tumpeng. Alasan dipilihnya kedhuk tumpeng alih-alih potong tumpeng terletak pada maknanya, makna potong tumpeng diibaratkan memotong hubungan manusia dengan Tuhannya.

Kedhuk tumpeng oleh Kaprodi dan dosen purna

Acara Ambal Warsa ini juga dihibur oleh penampilan spesial dari mahasiswa Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa dari angkatan 2022 hingga 2024. Abimanyu Mahendra, salah satu mahasiswa penampil mengatakan bahwa sangat senang bisa menghibur para tamu undangan. Seperti nostalgia rasanya membawakan lagu-lagu lawas yang pernah hits pada masanya. Dr. Sulistyowati, M.Hum. salah satu dosen dari Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa turut memeriahkan hiburan yang ada dengan menyumbang satu buah lagu berjudul Sewu Kutha ciptaan Alm. Didi Kempot.

Penampilan hiburan oleh mahasiswa

Ambal Warsa ini ditutup dengan pembacaan puisi oleh Dr. Arsanti Wulandari, M.Hum. Puisi tersebut diambil dari antologi puisi ciptaan para dosen selagi mereka menjadi mahasiswa. Banyak doa-doa yang terpanjat untuk Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa kedepannya, “Semoga Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa sukses selalu, semakin maju, dan menciptakan sarjana yang hebat-hebat, aamiin,” ungkap Maylafaizza mahasiswa angkatan 2023.

Kegiatan foto bersama

Selama 69 tahun, Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa telah berkontribusi dalam penggalian, pengembangan, pelestarian, dan pemanfaatan atas sebuah jati diri bangsa berupa kebudayaan Nusantara, khususnya kebudayaan Jawa. Kontribusi terhadap pengetahuan dan kebermanfaatan yang telah dijalankan oleh Prodi Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa. Selain itu, kolaborasi dari berbagai kegiatan turut serta dalam pengembangan dan penyebaran pengetahuan tersebut. Kegiatan Ambal Warsa ini tidak sekedar acara peringatan semata, akan tetapi juga sebagai refleksi diri dan pemantik semangat untuk terus memberikan yang terbaik bagi Universitas Gadjah Mada dan bangsa Indonesia.