Pada tanggal 22 dan 23 Agustus 2019, Program Studi Sastra Jawa menyelenggarakan seminar bersama ATMA (Institut Alam dan Tamadun Melayu), UKM (Universiti Kebangsaan Malaysia) dari Malaysia. SEMEJA merupakan singkatan dari Seminar Melayu-Jawa yang merupakan kerjasama dari ATMA, UKM dengan Program Studi Sastra Jawa, Departemen Bahasa dan Sastra, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada. SEMEJA merupakan acara tahunan yangpelaksanaannyadiselenggarakan secara bergantian di tiap tahunnya. Sebelumnya, acara ini diselenggarakan di ATMA, UKM, Malaysia dan tahun ini dilaksanakan di FIB UGM.
Arsip 2019:
Agustus
Kecamatan Bayat yang termasuk Kabupaten Klaten terletak di sudut selatan wilayah ini, berbatasan dengan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta di sebelah selatan, Kecamatan Cawas di sebelah timur, Kecamatan Wedi di sebelah barat dan Kecamatan Trucuk di sebelah utara. Kecamatan Bayat terletak di daerah pegunungan kapur yang sejalur dengan wilayah Gunungkidul, sehingga penampakan wilayahnya berbukit-bukit dan mayoritas warganya tidak menggantungkan diri dari bertani, melainkan banyak yang berprofesi sebagai perajin, mulai dari gerabah, berbagai macam peralatan dari batu, sampai kain batik.