Arsip 2025:
College StudentNewsStudent's ActivityWorkshop Friday, 24 January 2025
No less than other well-known study programs, it turns out that being a student of Javanese Language, Literature, and Culture can also carry pride and inspire other people around! For example, Dian Nitami (Dian) and Miktahul Ulumudin (Ulum) below. Both are students majoring in Javanese Language, Literature, and Culture, class of 2023 and 2024.
Dian and Ulum were invited to the annual Campus Expo event held by the MAN 1 Tulungagung alumni association, through the Tulungagung Student Communication Forum (FKMT). This Campus Expo was held on Wednesday, January 15, 2025 at MAN 1 Tulungagung. Like Campus Expo events in general, here Dian and Ulum are in charge of educating and sharing experiences about being UGM students. They discussed topics around UGM entrance selection, college fee education, KIP scholarships, and a glimpse of UGM itself.
The Campus Expo itself was attended by 1st - 3rd year, but the seminar session was specifically attended by 3rd year where the class was certainly preparing for the exam to enter college. Dian was invited to be one of the speakers because she was one of the lucky students who had the opportunity to study at UGM with funding assisted by a scholarship. So at this event Dian gave a testimonial that scholarships at UGM are very open to students from any entrance selection path.
From Dian and Ulum's point of view, MAN 1 Tulungagung students were certainly very happy because they could meet their seniors who were studying at UGM. Then the impressive occasion was when the speakers entered, they were greeted with the Pionir celebration song with the enthusiasm of Mantasa (the name for MAN 1 Tulungagung students) overflowing. Even in the closing session, it was enlivened again by the Pionir celebration dance so that this indicated that MAN 1 Tulungagung students were really enthusiastic about participating in this seminar session.
For Dian, the impression gained from this experience was a sense of joy because this was the first time Dian had the opportunity to be a speaker who of course could educate and motivate the MAN students.
With this valuable story from Dian and Ulum, it is hoped that this can be an inspiration for other student to always be able to provide benefits and spread positive enthusiasm to people around them, that being part of the family of Javanese Language, Literature, and Culture students is a pride and not less cool than other majors.
Tidak kalah dengan program studi terkenal lain, ternyata menjadi mahasiswa Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa itu juga bisa membanggakan dan menginspirasi orang sekitar, loh! Contohnya adalah Dian Nitami (Dian) dan Miktahul Ulumudin (Ulum) berikut ini. Keduanya adalah mahasiswa jurusan Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa angkatan tahun 2023 dan 2024.
Dian dan Ulum diundang ke acara Campus Expo tahunan yang diadakan oleh ikatan alumni MAN 1 Tulungagung, melalui Forum Komunikasi Mahasiswa Tulungagung (FKMT). Campus Expo ini diadakan pada Rabu, 15 Januari 2025 lalu di MAN 1 Tulungagung. Seperti acara Campus Expo pada umumnya, disini Dian dan Ulum bertugas mengedukasi dan berbagi pengalaman tentang menjadi mahasiswa UGM. Mereka membahas topik seputar seleksi masuk UGM, edukasi UKT, beasiswa KIP, dan selayang pandang tentang UGM itu sendiri.
Campus Expo ini sendiri dihadiri oleh seluruh kelas 10-12, namun untuk sesi seminar khususnya dihadiri oleh kelas 12 dimana kelas tersebut pastinya sedang mempersiapkan ujian untuk masuk kuliah. Dian diundang menjadi salah satu pembicara karena ia termasuk mahasiswa beruntung yang berkesempatan berkuliah UGM dengan pembiayaan dibantu beasiswa. Jadi di acara ini Dian memberikan testimoni bahwasanya beasiswa di UGM sangat terbuka bagi para mahasiswanya dari jalur seleksi masuk manapun.
Dari sudut pandang Dian dan Ulum, siswa MAN 1 Tulungagung tentunya sangat senang karena dapat bertemu dengan kakak-kakak yang berkuliah di UGM. Lalu kejadian yang mengesankan adalah ketika para pembicara masuk, mereka disambut dengan lagu selebrasi Pionir dengan antusiasme Mantasa (sebutan siswa MAN 1 Tulungagung) yang meluap-luap. Kemudian di sesi penutupan pun dimeriahkan kembali oleh tarian selebrasi Pionir tersebut sehingga ini menandakan bahwa siswa MAN 1 Tulungagung benar-benar bersemangat mengikuti sesi seminar ini.
Lalu bagi Dian, kesan yang didapat dari pengalaman ini adalah rasa senang karena ini merupakan kali pertama Dian berkesempatan menjadi pembicara yang tentunya bisa mengedukasi serta memotivasi para siswa MAN tersebut.
Dengan adanya cerita berharga ini dari Dian dan Ulum, diharapkan hal ini bisa menjadi inspirasi bagi teman-teman mahasiswa lain untuk tetap selalu bisa memberikan manfaat dan menebar semangat positif kepada orang di sekitar, bahwasanya menjadi bagian dari keluarga mahasiswa jurusan Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa itu membanggakan dan tidak kalah keren dari jurusan lain.